$type=grid$count=3$$meta=0$snip=0$rm=0$show=home

Laa Yukallifullaahu Nafsan Illaa Wus’ahaa

Kita biasanya menggunakan ayat ini untuk melindungi diri dari ketidakmauan atas nama ketidakmampuan. Atau dari lemahnya ghirah atas nama ket...

Kita biasanya menggunakan ayat ini untuk melindungi diri dari ketidakmauan atas nama ketidakmampuan. Atau dari lemahnya ghirah atas nama keterbatasan. Dalam mukhayam ini juga bisa terjadi. Disuruh push up sekian kali, sudah tidak kuat. Disuruh sit up sekian kali, tidak mampu lagi.

Penggunaan ayat ini juga pernah menjadi cerita tersendiri dalam aktifitas jihad. Saat itu Syaikh Abdullah Azzam tengah melatih mujahidin Afghan. Para mujahidin disuruh berlari sekian kali mengelilingi lapangan. Belum selesai target itu tercapai, ada yang berhenti seraya mengatakan: ”Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus’ahaa...”

Tidak berapa lama kemudian ada lagi yang berhenti dengan mengucapkan ayat yang sama: ”Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus’ahaa...” Disusul peserta berikutnya ”Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus’ahaa...”

Melihat kondisi itu, Syaikh Abdullah Azzam berlari mengelilingi lapangan. Sepuluh kali... dua puluh kali... para mujahidin heran. ”Mendapat energi dari mana syaikh kita ini?” begitu mungkin pikir mereka. Sampai pada putaran kesekian yang sudah di luar ambang pikiran mereka. Syaikh Abdullah Azzam terus berlari... sampai kemudian ia berhenti karena pingsan. Setelah sadar beliau mengatakan: ”Kalau sudah begini, barulah ’Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus’ahaa...’

Subhaanallah... itulah seorang pembangkit jihad di abad modern. Ia tidak hanya alim dalam menafsirkan ayat-ayat jihad dan menggelorakan semangat melalui bukunya Tarbiyah Jihadiyah, tetapi juga membawa pemahaman ilmunya dalam dunia nyata.

Tentu pembatasan kemampuan dengan membawa ayat ini sebagai alasan tidak hanya terjadi di lapangan mukhayam dan medan jihad. Jika kita mau jujur, seringkali kita juga menggunakannya dalam berbagai kesempatan.

Seorang ADK pernah ketika forum bersama menjelaskan bahwa rekrutmen yang dilakukan sangat jauh dari target yang direncanakan. Mengakhiri laporannya, ia memakai alasan yang sama ”Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus’ahaa...”

Mungkin juga terjadi, seorang karyawan tidak menyelesaikan pekerjaannya kemudian berdalih ”Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus’ahaa...”

Atau seorang pemimpin yang gagal membawa kemajuan bagi organisasinya. Ia pun berujar ”Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus’ahaa...”

Atau seorang suami yang bahkan tidak memenuhi kewajibannya sebagai pemimpin rumah tangga dan melupakan hak anaknya. Ia berargumen ”Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus’ahaa...”

Ayat yang benar. Pemaknaannya yang perlu diluruskan. Memang berat bersikap seperti Syaikh Abdullah Azzam. Namun kita tetap perlu berusaha, setidaknya... mendekatinya. [Muchlisin]
Name

Abdul Somad,1,Adab,4,Akhir Zaman,4,Al-Qur'an,18,Amalan,2,Analisa,1,Aqidah,16,Arifin Ilham,4,Bedah Buku,106,Buku,1,Canda,1,Dakwah Kampus,15,Dakwah Sekolah,1,Danil S,10,De_Palupi,1,Doa,64,Ekonomis-Bisnis,7,Fadhilah,25,Feature,282,Fiqih,71,Foto,48,Gresia Divi,26,Hadits,77,Hanan Attaki,2,Hasan Al-Banna,25,Headline,2,Heny Rizani,4,Hidayah,4,Hikmah,55,Ibadah,4,Indonesia,1,Inspirasi Redaksi,7,Islam,6,Kaifa Ihtada,46,Keluarga,105,Kembang Pelangi,30,Kesehatan,13,Khutbah Jum'at,54,Kisah Nabi,2,Kisah Nyata,85,KMPD,89,Kulwit,14,Mancanegara,1,Materi Tarbiyah,11,Mija Ahmadt,1,Motivasi,26,Mukjizat,4,Muslimah,43,Nasional,406,Nasyid,7,Oktarizal Rais,9,Opini,80,Parenting,11,Pemuda,2,Pernikahan,22,Petunjuk Nabi,7,Pirman,178,Press Release,20,Profil,16,Puisi,5,Ramadhan,88,Ramadhan 2017,1,Redaksi,6,Renungan,122,Renungan Harian,342,Retnozuraida,3,Rumah Tangga,8,Salim A Fillah,4,Salman al-Audah,1,Sirah,3,Sirah Sahabat,22,Siyasah Syar'iyyah,3,Strategi Dakwah,5,Surat Pembaca,1,Syiah,14,Tadabbur Al-Kahfi,1,Tasawuf,1,Taujih,44,Tazkiyah,5,Tazkiyatun Nafs,35,Tifatul Sembiring,25,Ukhtu Emil,31,Video,83,Wakaf,5,
ltr
item
Tarbawia: Laa Yukallifullaahu Nafsan Illaa Wus’ahaa
Laa Yukallifullaahu Nafsan Illaa Wus’ahaa
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9xO5__kIOmG5O_rh4E6IBxlNWaD4R-LdExPGP2wly7sm0Myr13tcGu3QtboTRubmsW3QA3W43gGCBY-pqriCCONWRPnrhhKHl1PpfDpsnLqrSqaz05oCBY7Cc_SNspZtubbM4TXiqyAI/s200/mendaki.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9xO5__kIOmG5O_rh4E6IBxlNWaD4R-LdExPGP2wly7sm0Myr13tcGu3QtboTRubmsW3QA3W43gGCBY-pqriCCONWRPnrhhKHl1PpfDpsnLqrSqaz05oCBY7Cc_SNspZtubbM4TXiqyAI/s72-c/mendaki.jpg
Tarbawia
https://www.tarbawia.com/2010/05/laa-yukallifullaahu-nafsan-illaa.html
https://www.tarbawia.com/
https://www.tarbawia.com/
https://www.tarbawia.com/2010/05/laa-yukallifullaahu-nafsan-illaa.html
true
4661011185558750656
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content