Mengapa Kiyai Haji Arifin Ilham yang lembut dan santun bisa satu panggung dan satu suara dengan Habib Rizieq Syihab yang tegas dan berani dalam #AksiDamai411?
Berikut laporan khas Tarbawia.
 |
| Habib Rizieq Syihab dan KH M Arifin Ilham |
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) sekaligus Pembina Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majlis Ulama Indonesia (GNPF MUI) Habib Rizieq Syihab tampil sebagai pimimpinan Aksi Damai Bela Islam dan Bela Negara II di Jakarta pada Jum'at (4/11/16). Habib Rizieq berada di atas mobil komando semenjak siang sampai pagi hari berikutnya (5/11/16), saat peserta kembali ke daerah masing-masing setelah bertemu dengan Pimpinan DPR/MPR Republik Indonesia.
Bersama Habib Rizieq ada banyak ulama, kiyai, habaib, dan juga ustadz. Salah satunya adalah Pimpinan Majlis az-Zikra, Kiyai Haji Muhammad Arifin Ilham.
Dalam penelusuran Tarbawia, ada hubungan khusus dan sangat dekat antara Habib Rizieq Syihab dan Kiyai Haji Muhammad Arifin Ilham. Hubungan ini pula yang membuat kedua ulama ini bersatu dalam satu pendapat dan aksi terkait penistaan Al-Qur'an yang dilakukan oleh Ahok.
Analogi Padi dan Hama
Dalam banyak kajiannya, Kiyai Haji Muhammad Arifin Ilham mengisahkan kedekatannya dengan Habib Rizieq. Ada satu kalimat yang diulang-ulang oleh Kiyai Arifin, mengutip perkataan Habib Rizieq Syihab.
"Arifin terusin menanam padi. Biar Habib yang usir hamanya," tutur Habib Rizieq.
'Mengusir hama' adalah ungkapan yang digunakan untuk 'nahi mungkar', melarang kemungkaran. Itulah jalan dakwah yang dipilih oleh Habib Rizieq melalui FPI. Dalam setiap operasinya menutup tempat-tempat kemaksiatan, Habib Rizieq dan FPI terlebih dahulu memberikan peringatan dan melakukan koordinasi dengan pihak keamanan.
Dua Kali Dipenjara
Menurut Kiyai Arifin, Habib Rizieq dua kali dibui karena kevokalannya dalam menyampaikan pendapat dan keberaniannya dalam berdakwah.
"Dua kali dibui, dua kali Arifin menjenguk," tutur Kiyai Arifin.
Meski dibui, Habib Rizieq tetap menerima banyak tamu. Baik yang meminta nasihat atau urusan lainnya. Bahkan, Habib Rizieq menyelesaikan pendidikan doktoralnya di balik jeruji besi.
Sosok yang Lembut
Habib Rizieq merupakan sosok yang lembut. Beliau tidak marah saat dihina, dicaci, difitnah, dan dijelek-jelekkan. Tapi, beliau akan menjadi yang terdepan dalam membela ketika Al-Qur'an, Islam, Nabi Muhammad, dan Allah Ta'ala dihina atau dinista.
"Makanya," kisah Kiyai Arifin, "beliau terdepan dalam aksi damai membela Al-Qur'an kemarin."
#AksiDamai411
Ada satu hal yang unik dalam #AksiDamai411. Ialah terkabulnya doa Kiyai Haji Muhammad Arifin Ilham. Pimpinan Majlis az-Zikra ini sudah berada di Masjid Istiqlal lebih dahulu daripada Habib Rizieq Syihab.
Sang Kiyai berdoa agar bisa berdampingan dengan Habib Rizieq.
"Alhamdulillah, doa Arifin dikabulkan. Habib Rizieq datang, lalu menuju tempat Arifin duduk. Kita bersalaman, lalu Habib mencium kening Arifin. Pertanda cinta karena Allah Ta'ala." ujar Kiyai Arifin Ilham di Bogor pada Kamis (10/11/16) lalu. [Om Pir/Tarbawia]
